pilarsimsel.com Trenggalek, Jawa Timur – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin mengambil sumpah/ janji dan pelantikan sejumlah pejabat di lingkup Pemkab Trenggalek. Adapun pejabat yang dilantik itu meliputi 1 jabatan tinggi pratama (Satpol PP dan Kebakaran), 26 pejabat adminitrator dan 23 posisi jabatan pengawas.
Mantan Kabag Kesra Setda Trenggalek, Habib Solehudin di dapuk Bupati Trenggalek sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Kebakaran. Sedangkan untuk yang lain, Sri Agustiani Kabag Organisasi menduduki posisi jabatan lamanya Sebagai Kabag Hukum Setda Trenggalek.
Untuk Kabag Hukum, Agung Yudyana menduduki jabatan baru debagai Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemkab Trenggalek. Surjono Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menduduki jabatan baru sebagai Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Selain mutasi menurut Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin ada sekitar 70% pejabat yang dilantik mendapatkan promosi jabatan. Seperti Ardin T Hasoloan Nadeak yang mendapatkan promosi menjadi Labag Organisasi. Kemudian N. Adib Mashuri mendapatkan promosi menjadi Kabag Kesra Setda Trenggalek. Selain 2 nama itu masih banyak nama-nama lain yang mendapatkan promosi jabatan.
Dalam pelantikan itu Bupati Trenggalek yang erat disapa Mas Ipin itu menerangkan, “kalau untuk kepala Satpol PP karena harus ada sertifikasi, PPNS kemarin memang sempat tertunda. Sehingga perlu diklat-diklat dulu baru kemudian bisa dilantik” katanya, Selasa (9/1/2024) di Pendopo Manggala Praja Nugraha.
Kemudian untuk yang lain, sekarang saja kita sudah melakukan evaluasi akhir tahun, kita menghadapi 2024, kita lihat mana yang kinerjanya bisa maksimal kita tempatkan di tempat-tempat tertentu.
“Kemudian juga ada yang kosong kita isi, sehingga harapannya nanti ke depan pekerjaannya bisa lebih baik. Untuk posisi kosong sudah tidak terlalu banyak, semuanya hampir sudah terisi. Mungkin ada beberapa yang paling kita antisipasi yang pensiun dan sebagainya”, imbuhnya menerangkan.
Kepada pejabat yang dilantik, bupati muda itu menekankan bawasannya di 2024 banyak tantangan yang harus dicapai. Kemudian juga banyak perencanaan yang perlu segera di eksekusi dengan cepat. Diharapkan kesemuanya bisa segera menyesuaikan dengan cepat.
“Belajar di tempat yang baru dan yang promosi seharusnya lebih semangat. Semoga jabatan yang diberikan menjadi jabatan yang tepat. Terlebih untuk masyarakat Kabupaten Trenggalek”, pungkas kepala daerah ini.
(bud)
