PALI – pada Hari Senin, 27 Mei 2024, sekitar pukul 10.50 WIB, berlangsung kegiatan penggalangan dan koordinasi antara Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Tanah Abang Kabupaten Pali dan Polsek Tanah Abang di Mako Polsek Tanah Abang.
Kunjungan ini dilakukan oleh Panwaslu Kecamatan Tanah Abang sebagai bentuk silaturahmi dan untuk memperkuat koordinasi dalam pelaksanaan tugas pengawasan Pemilu Pilkada Serentak Tahun 2024.
Kegiatan ini diharapkan dapat membangun komunikasi yang baik antara pihak Polsek Tanah Abang dengan Panwaslu guna memastikan kelancaran dan keamanan selama tahapan pemilu berlangsung.
Dalam pertemuan tersebut, Kapolsek Tanah Abang AKP. Darmawansyah, SH, MH, dan Kanit Intelkam menerima langsung kedatangan Panwaslu yang terdiri dari satu Ketua dan dua Anggota.
Dialog yang berlangsung menekankan pentingnya sinergi antara kepolisian dan Panwaslu untuk mengatasi potensi masalah dan memastikan setiap tahap pemilu berjalan lancar.
Kapolsek Tanah Abang, AKP. Darmawansyah, SH, MH, menyatakan, “Kami menyambut baik kunjungan Panwaslu ini. Koordinasi dan komunikasi yang baik antara Polsek dan Panwaslu sangat penting untuk memastikan pemilu berjalan dengan aman dan tertib. Kami siap mendukung dan bekerjasama demi suksesnya Pilkada Serentak 2024.”
Dalam diskusi tersebut, kedua belah pihak sepakat untuk terus menjalin komunikasi intensif dan berkoordinasi dalam setiap tahap pemilu.
Panwaslu mengapresiasi dukungan Polsek Tanah Abang dan berharap kerjasama ini dapat meminimalisir kendala serta menciptakan situasi yang kondusif selama pelaksanaan pemilu.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan tercipta sinergi yang solid antara aparat keamanan dan penyelenggara pemilu, sehingga setiap tahapan Pilkada Serentak 2024 dapat terlaksana dengan baik, aman, dan lancar.
Kunjungan ini menjadi langkah awal yang positif dalam mengawal proses demokrasi di Kabupaten Pali, khususnya di Kecamatan Tanah Abang.
Koordinasi dan komunikasi yang baik antara Polsek Tanah Abang dan Panwaslu Kecamatan Tanah Abang diharapkan dapat menjadi contoh bagi wilayah lainnya dalam upaya menjaga integritas dan keamanan proses pemilu di Indonesia. (*)
