Ketua TP PKK Linggau Jadi Narasumber Kegiatan IHT Pencegahan Perundungan di Sekolah

Lubuklinggau52 Dilihat

LUBUK LINGGAU – Ketua TP PKK, Hj Risca Priba Ayu, menjadi narasumber kegiatan In House Training (IHT) dengan tema pencegahan perundungan di satuan pendidikan, bertempat di SD Negeri 8 Lubuk Linggau, Rabu (26/2/2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para guru, orang tua, dan siswa tentang pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari tindakan bullying.

Dalam materinyo, Hj Risca Priba Ayu menekankan pentingnya kesadaran bersama dalam mencegah perundungan di sekolah.

Ia berharap anak-anak tidak melakukan bullying, sementara orang tua dan guru harus lebih proaktif dalam mengawasi dan mendampingi anak-anak.

“Situasi sekolah yang rawan terjadinya bullying sering kali dipengaruhi oleh kurangnya pengawasan, bimbingan dan etika yang tidak maksimal, kesenjangan sosial-ekonomi, serta ketidakkonsistenan dalam penerapan peraturan di sekolah,” ujarnya.

Ia juga menambahkan untuk mencapai cita-cita, anak-anak harus disiplin, rajin belajar, dan bekerja keras.

Salah satu cara yang disarankan untuk menghindari bullying adalah dengan memulai percakapan positif dengan anak sejak pagi, setelah bangun tidur, sehingga mereka terhindar dari pengaruh buruk.

Selain itu, orang tua juga diingatkan untuk memfilter penggunaan handphone anak-anak dan selalu berkomunikasi secara terbuka mengenai kegiatan mereka di sekolah.

Dirinya juga memberikan arahan kepada para guru untuk memberi sanksi tegas terhadap anak-anak yang terlibat dalam bullying serta meningkatkan pendekatan kepada mereka.

Ia juga menekankan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman, serta mengidentifikasi penyebab perilaku bullying. Pengawasan ketat terutama pada saat jam istirahat juga menjadi hal yang sangat penting.

“Kami berharap anak-anak yang melihat tindakan bullying segera melaporkan kepada guru, karena kekerasan sesama anak-anak adalah perilaku yang tidak dapat diterima,” tegasnya.

IHT ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara sekolah, orang tua, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan anak secara positif, jauh dari perilaku negatif seperti bullying.

Ikut mendampingi Ketua DWP Kota Lubuk Linggau, Hj Henita Andriani, Kepala Disdikbud Kota Lubuk Linggau, Firdaus Abky dan Kepala SD Negeri 8.(*/Acm).