Palembang – Ratusan Advokat, Notaris, Dosen dan Praktisi Hukum lainnya yang tergabung dalam Forum Praktisi Hukum Sumsel menggelar aksi solidaritas untuk Palestina yang digelar Halaman DPRD Sumsel, Jumat (24/11/2023).
Aksi solidaritas ini mendesak Kementerian Luar Negeri RI untuk mengajukan Israel ke Peradilan Pidana Internasional di Den Haag Belanda karena telah melakukan kejahatan perang di jalur Gaza Palestina
Dosen Tetap S2 Fakultas Hukum Universitas Kader Bangsa (UKB) Dr. Conie Pania Putri, SH, MH mengatakan, hari ini pihaknya dari praktisi hukum yang terdiri dari Advokat, Notaris, Dosen dan praktisi hukum lainnya mendatangi DPRD Sumsel untuk menyampaikan sikap pembelaan dan dukungan kepada rakyat Palestina.
“Kami datang kesini untuk menyampaikan sikap kepada pemerintah melalui DPRD Sumsel tentang pembelaan dan dukungan kepada saudara-saudara kita di Palestina. Pada hari ini sudah masuk hari ke 44 pembantaian yang terjadi di sana yang dilakukan oleh zionis Israel. Yang kita liat di pemberitaan ada 14 ribu korban. 50 persen korban anak-anak, ibu-ibu, perempuan. Korban terluka 32 ribu yang tertimbun 6 ribu, “ujarnya.
“Maka dari itu para advokat menyatakan dengan tegas dukungan dan pernyataan sikap terhadap pembebasan, kemerdekaan terhadap negara Palestina,” tambahnya.
Ditempat yang sama Koordinator Aksi Ryan Gumay, SH., CHRM., CTL menambahkan kedatangan kami tadi disambut oleh Ketua DPRD Sumsel Anita Noeringhati.
“Beliau menegaskan bahwa semua aspirasi-aspirasi, pengaduan masyarakat Sumsel tidak pernah tidak ditindak lanjuti. Beliau mempertegas akan menyampaikan ini sesuai dengan arahan koordinator aksi bahwa pengaduan ini disegerakan untuk disampaikan kepada Kementerian Luar Negeri terkait akan ada menyuarakan lebih lanjut kepada internasional,” katanya.
Kemudian, Advokat Preti Ningsih , SH mengatakan kami berharap apa yang disampaikan pada hari ini untuk ditindaklanjuti supaya keadilan di Palestina terwujud sesuai dengan keinginan kita,” tutupnya. (Fin)
