Gubernur Sumsel Berikan Support Kepada Hipmi Sumsel

Sumsel1044 Dilihat

 

Palembang (pilarsumsel.com) – Gubernur Sumatera Selatan H.Herman Deru menerima Pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dalam rangka melaksanakan Musyawarah Daerah (MUSDA) ke XIV BPD HIPMI Sumsel di ruang tamu Gubernur Sumsel, Jum’at (23/10/2020).

Ketua OKK BPP Hipmi, Boy Sangadji mengatakan, segmen bisnis di HIPMI banyak sektor, terutama sektor UMKM, maupun sektor sistim online, maka dari itu pihaknya berharap HIPMI Sumsel nantinya melakukan open rekrutmen yang berkualitas.

“Musada akan dilakukan setelah pelaksanaan Muscab dan pelantikan. Agenda selanjutnya adalah agenda pelantikan.Jumlah kandidat akan disampaikan dari hasil verifikasi kemarin ada 2 orang selanjutnya diteruskan ke ketua umum yang baru kemudian meneruskan proses administrasi,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua BPD HIPMI Sumsel, Kemas Alfaridzi mengatakan, kami beraudiensi dengan gubernur dalam rangka melaporkan perkembangan BPP Hipmi Sumsel. Pertama Hipmi Sumsel telah di Caretaker oleh BPP Hipmi sejak tanggal 18 September 2020. ini menjadi dasar awal bahwa Hipmi Sumsel telah terjadi pergantian kepengurusan.

“Kepegurusan yang lama Akbar Alvaro telah habis masa jabatannya dan hari ini saya ditunjuk oleh Ketua Umum kami Mardan H. Maming untuk menjadi Ketua Tim Caretaker. Kami berjumlah 7 orang yang akan bekerja sampai dengan melaksanakan Musda yang akan dilaksanakan dalam waktu segera diperkirakan November atau Desember nanti,” ujarnya.

Dia menambahkan, hari ini menjadi energi bagi kami sejak kami bertemu gubernur. Gubernur telah memberikan spirit yang baik untuk anggota Hipmi. Gubernur menanyakan kepada kami apakah Hipmi telah memiliki kantor. Artinya selama ini Hipmi belum memiliki tempat untuk berkumpul.

“Ini akan kami jadikan momentum bahwa apa yang diharapkan pak gubernur bonus demografi kedepan anak-anak muda itu harus ada tempat berkumpul.Ini akan menjadi tonggak awal bahwa hipmi sumsel akan menjadi baik kedepannya, katanya.

pihaknya akan mulai membenahi satu persatu apa yang menjadi syarat untuk melaksanakan MUSDA. Seperti DPC DPC yang belum di Lantik, anggota-anggota yang belum memiliki KTA. (vin)