MUARA LAKITAN-Menghadapi musim kemarau, Polsek Muara Lakitan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Muara Lakitan melaksanakan tatap muka dan sosialisasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) pada masyarakat. Tujuannya agar tidak melakukan pembukaan hutan atau lahan dengan cara dibakar.
Hadir dalam giat tatap muka dan sosialisasi yaitu Kabag Ops Polres Mura AKP Tony Saputra SIK, Camat Muara Lakitan H. Hermansyah Spd, MSi, Kapolsek Muara Lakitan IPTU. M. A. Karim, SH, MH, Danramil Muara Lakitan Kapt.CHJ Epi. Sugiharto, Kanit Pidsus Satreskrim Polres Mura Ipda Niko Rosbarinto SH, beserta Anggota. Lalu Lurah dan para Kades Se Kecamatan Muara Lakitan, Para Pimpinan Perusahaan di Kecamatan Muara Lakitan dan Masyarakat Peduli Api. Acara dipusatkan di aula Kantor Camat Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, Selasa, 22 Agustus 2023 dimulai pukul 10.30 Wib hingga selesai.
Kegiatan diawali pembukaan, menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya, sambutan Camat Muara Lakitan. Selanjutnya sambutan Kapolres Mura yang disampaikan oleh Kabag Ops Polres Mura serta Do’a
“Giat dibuka oleh Camat Muara Lakitan H. Hermansyah SPd. MSi. Yang dalam sambutannya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Polres Musi Rawas yang akan menyampaikan materi tentang Karhutla dan mungkin hal hal lain yang berkaitan dengan Harkamtibmas oleh Polri,” kata Kapolsek Muara Lakitan Iptu Abdul Karim SH MH pada wartawan ini.
Kapolsek Muara Lakitan IPTU M. A. Karim. SH, MH menambahkan, apa yang disampaikan oleh Panderhof terkait luas wilayah memang benar dan ini dirasakan oleh personil di lapangan. “Untuk itu kami meminta Contact Person dari pihak MHP yang wilayah nya paling banyak terjadi Karhutlah, agar koordinasi dalam pelaksanaan mitigasi di wilayah HTI dapat berjalan dengan baik, karena sangat sulit menjangkau Pihak MHP terkait Hotspot,” imbuh Mas Karim sebut nama gaulnya.
Selanjutnya Camat Muara Lakitan menyampaikan permohonan maaf bilamana sebagai tuan rumah terdapat kekurangan dalam mempersiapkan kegiatan ini.
Kemudian sambutan sekaligus arahan dan penyampaian materi oleh Kapolres Musi Rawas yang disampaikan oleh Kabag Ops Polres Musi Rawas AKP. Tony Saputra SIK. Sebelum menyampaikan arahan dan materi Kabag Ops Polres Mura AKP Tony Saputra SIK, memperkenalkan diri dan riwayat dinas secara singkat kepada audiens.
“Acara Inti yaitu sosialisasi Karhutlah oleh Kabag Ops Polres Mura,” ucap mantan Kapolsek Rawas Ilir ini.
Selanjutnya tahap sesi tanya jawab. Pertanyaan Panderhof selalu Kades Semangus Baru, meminta dukungan dari seluruh pihak utamanya perusahaan untuk bersama-sama dalam menanggulangi kebakaran hutan dan lahan, mengingat luasan wilayah desa semangus yang sulit dijangkau.
“Mohon dibantu oleh pemkab terkait penyediaan alat berat untuk membuka lahan bagi masyarakat yang memang untuk mencari makan, karena mereka membuka dengan luasan 1-2 Ha, yang bila membayar atau menyewa tentu akan memberatkan masyarakat,” harapnya.
Pemerintah Pusat sudah mendapat gambaran terkait kendala mengenai jarak dan lokasi karhutla yang sulit dijangkau, sehingga saat ini ada Helikopter yang akan menjangkau wilayah yang sulit dijangkau untuk melakukan mitigasi
“Untuk bantuan alat berat guna pembukaan lahan tentu akan dikoordinasikan dengan Pemkab Mura untuk itu akan kami sampaikan kepada Kapolres Mura untuk dikoordinasikan dengan Bupati Musi Rawas,” jelasnya.
Sementara Adi Saputra Manager Djuanda Sawit Lestari
– P : PT DSL telah menyiagakan sarana prasarana penanggulangan Karhutla yang secara kontinyu selalu berkoordinasi dengan dinas terkait Pemkab Mura, yang menyarankan agar ada penambahan damkar untuk mitigasi Karhutlah, demikian disampaikan untuk memberi gambaran sejauh mana komitmen PT Djuanda Sawit Lestari dalam mendukung penanggulangan Karhutlah.
Kegiatan sosialisasi berlangsung dengan tertib dan lancar serta selesai sekira Pukul 12.30 Wib. (ag)
