Palembang – Rekor Universitas Sriwijaya mengukuhkan 7 guru besar dari empat fakultas yang berlangsung di Graha Sriwijaya Unsri Palembang, Sabtu (7/10/2023).
Empat fakultas tersebut yakni Fakultas Hukum (FH), Fakultas Ekonomi (FE), Fakultas Kedokteran (FK), dan Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Tujuh guru besar yang dikukuhkan yaitu Prof. Dr. Febrian, SH. MS sebagai guru besar bidang ilmu hukum fakultas hukum, Prof. Dr. dr. Muhammad Irsan Saleh, M. Biomed sebagai guru besar bidang ilmu Biomedis Fakultas Kedokteran, Prof. Dr. Dra. Siti Dewi Maharani, MPd sebagai guru besar bidang ilmu pendidikan dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Prof. Dr. Drs.Iyakrus, M.Kes selaku guru besar bidang ilmu pendidikan olahraga Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Prof. Dr. Luk luk Fuadah, SE, MBA, Ak, CA fakultas ekonomi, Prof. Dr. Azwardi, S.E., M.Si. Guru Besar bidang ilmu Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi, dan Prof. Drs. Isnurhadi, S.E., M.B.A., Ph.D Guru Besar bidang ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi.
Rektor Unsri Prof. Dr. Taufiq Marwa, SE. MSi mengatakan, saat ini Unsri telah mengukuhkan guru besar sebanyak 103 orang. Kemudian akan menyusul 8 orang.
“Jadi total guru besar yang dikukuhkan pada tahun ini yaitu 111 orang. Mudah-mudahan masih akan bertambah lagi di tahun 2023 ini. Harapan kita sesuai dengan potensinya bisa bersama-sama dengan rektor, pimpinan fakultas bisa bersama-sama bersinergi untuk memajukan Unsri,” ujarnya
Lanjut, ia mengatakan untuk target sesuai dengan programnya salah satunya yaitu meningkatkan kualitas sumberdaya termasuk didalamnya adalah dosen, karyawan.
“Kita mendorong agar mereka mempunyai potensi yakni mereka mempunyai jenjang pendidikan S3. Kemudian juga mempunyai kemampuan non akademik yang berkompeten,” katanya.
Masih dikatakannya, bagi dosen Unsri yang sudah siap untuk guru besar, maka segera usulkan ke Kemendikbudristek.
“Dengan semakin banyak guru besar maka potensi Unsri yang segera menjadi PTNBH dapat mewujudkan perguruan tinggi berkelas dunia,” tutupnya. (Fin)
