Minta JCH asal Muba Fokus Ibadah, Jangan Pikirkan Oleh-oleh

JCH Muba Tertua 93 Tahun, Paling Muda 26 Tahun

Berita, Sumsel1744 Dilihat

SEKAYU– Labbaik Allahumma labbaik. Labbaik laa syarika laka labbaik. Innal hamda wan ni’mata laka wal mulk laa syarika lak. Lantunan Talbiyah ini bergema di Pendopoan Rumah Dinas Bupati Muba, Selasa (6/6/2023).

Sebanyak 202 Jemaah Calon Haji (JCH) menyambut kedatangan Pj Bupati Apriyadi Mahmud yang dalam kesempatan itu melepas langsung ratusan JCH asal Muba yang mulai besok akan diberangkatkan ke tanah Suci.

“Fokus ibadah, jangan pikir yang lain-lain. Beribadah saja selama melaksanakan Ibadah Haji, nanti dulu mau cari Oleh-oleh dan lainnya,” ucap Pj Bupati Apriyadi Mahmud dihadapan JCH Kabupaten Muba.

Mantan Kabag Kesra Pemkab Muba ini menambahkan, selama berada di tanah suci, JCH asal Muba harus menjaga kesehatan. “Meski fokus ibadah, jangan lupa juga menjaga kesehatan makan dan minum yang cukup agar kondisi badan tetap fit,” ucapnya.

Kabag Kesra Muba, Opi Palopi MA menyebutkan, JCH asal Muba untuk prioritas menyimpan nomor telepon petugas pendamping Haji. “Jadi ketika terjadi apa-apa, bisa menghubungi pendamping,” ungkap dia.

Opi menambahkan, ratusan jemaah yang mendapatkan kesempatan ibadah haji ini harus memanfaatkan ibadah sebaik mungkin. “Manfaatkan waktu untuk ibadah, fokus saja ibadah seperti pesan yang telah disampaikan pak Bupati Apriyadi,” tuturnya.

Kepala Kantor Kemenag Muba H Muhamad Makki, merinci ada sebanyak 202 JCH asal Muba yang akan berangkat melaksanakan ibadah haji.

“Diantaranya ada dua orang yang berusia paling tua dan paling muda. Paling tertua berusia 93 tahun atas nama Salyo warga Tungkal Jaya dan usia termuda Nurhalis 26 tahun asal Bayung Lencir,” pungkasnya. (r)