Palembang, PS-Mendukung program pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19, SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Selatan bersama KKKS Wilayah Sumatera Selatan turut ambil bagian dengan mengupayakan agar semua insan pekerja hulu migas melaksanakan vaksinasi booster. Vaksin ini diberikan kepada pekerja yang berusia 18 tahun ke atas dan sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap atau 2 kali suntik dan minimal 6 bulan setelah penyuntikan dua dosis sebelumnya.
Di awal kegiatan ini insan hulu migas yang berdomisili di Kota Palembang dan sekitarnya mengikuti program vaksinasi lanjutan atau suntik booster ini di Rumah Sakit Umum Daerah Siti Fatimah, pada Senin (31/1/2022). Untuk vaksin ketiga ini digunakan dua jenis vaksin yakni Aztrazeneca dengan dosis ½ (0,25 ml) dan Pfizer dosis ½ (0,15 ml).
Untuk menyukseskan kelancaraan pelaksanaan vaksinasi lanjutan ini, RSUD Siti Fatimah mengerahkan 1 tim atau sekitar 7 orang tenaga kesehatan yang secara khusus memberikan pelayanan vaksinasi kepada SKK Migas – KKKS Wilayah Sumsel yang dilaksanakan mulai pukul 08.00 – 11.00 WIB.
Dalam rangkaian seremonial vaksinasi, hadir langsung Direktur Utama RSUD Siti Fatimah, dr Syamsuddin Isaac Suryamanggala, Sp. OG dan Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel Anggono Mahendrawan. Program ini berjalan atas dukungan dan hasil Kerjasama yang baik antara SKK Migas Sumbagsel dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.
Dirut RSUD Siti Fatimah menyambut baik kegiatan kemitraan ini, ia menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada SKK Migas yang telah mempercayakan pelayananan vaksinasi pekerja hulu migas di RSUD milik Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan ini. “ini salah satu harapan kami untuk dapat melayani tidak hanya teman- teman dari instansi pemerintah Provinsi Sumatera Selatan tapi juga teman-teman dari Perwakilan Pusat dan juga Perwakilan dari Instansi Vertikal lainnya,” ujar Syamsuddin. Melalui program vaksin booster ini, diharapkan masyarakat nantinya akan semakin sehat dan tangguh dalam menjalankan aktivitasnya setelah nantinya pandemi berakhir dan covid-19 dinyatakan sebagai endemi. Ia juga menyampaikan harapan agar kedepannya kemitraan ini dapat berlanjut dan terjalin lebih erat khususnya untuk pelayanan terkait kesehatan bagi para pekerja hulu migas yang ada di Sumatera Selatan.
Sementara itu, Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel Anggono Mahendrawan juga menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Provinsi Sumsel khususnya Dinas Kesehatan Provinsi dan RSUD Siti Fatimah atas terselenggaranya kegiatan ini. “Kami merasa sangat terbantu dengan dimudahkannya fasilitas bagi pekerja kami untuk mendapatkan Vaksin booster ini,” ungkap Anggono.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan operasi hulu migas perlu tetap berjalan demi mencapai target produksi yang ditetapkan oleh pemerintah, hal ini juga untuk mengawal kestabilan keuangan negara, sehingga tentunya pekerja yang aktif di sektor strategis dan esensial ini juga memerlukan perlindungan vaksin ketiga, yang pada kesempatan ini terpenuhi melalui bantuan dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan dan RSUD Siti Fatimah. “kami menyadari bahwa pemberian vaksin Covid-19 dosis ketiga ini sangat penting untuk meningkatkan antibodi secara penuh untuk terhindar dari virus SARS-CoV-2,” lanjutnya. Selanjutnya Anggono juga berharap agar kegiatan ini dapat menjadi langkah dan upaya bersama yang baik untuk menciptakan herd immunity serta mempererat silahturahmi yang baik antara SKK Migas, KKKS di wilayah Sumatera Selatan dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.(Ril/Humas SKK Migas)
