LUBUKLINGGAU-Untuk meningkatkan talisilatuhrami antar pencinta atau atlet se Bumi Silampari (Mura, Linggau dan Muratara), Persatuan Tenis Meja Indonesia (PTMSI) Kota Lubuklinggau menggelar pertandingan tenis meja yang berlangsung sengit. Bertempat di Lapangan PTMSI Kota Lubuklinggau, Kelurahan Air Kuti, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau, Minggu (15/9/2024).
Ketua panitia pelaksana pertandingan tenis meja, Dedi Nopembri mengatakan, pertandingan ini untuk meningkatkan talisilatuhrami antar pemain, yang selama ini terus berlatih atau bermain. Jadi, kemampuan mereka akan diuji, baik mental dan tehnik untuk memenangkan pertandingan.
“Ada 64 atlet yang terdaftar sebagai peserta, atau 32 orang pasang dengan usia 80 tahun, terkecuali satu pasang atlet klas kadet binaan PTMSI Lubuklinggau yang ikut,” jelas Dedi Nopembri.
Pria berkacamata dengan mengenakan baju seragam PTMSI Kota Lubuklinggau ini melanjutkan, pertandingan tenis meja tersebut sangat penting. Selain uji coba nyali juga untuk persiapan menjadi peserta ke luar daerah, baik Bengkulu hingga Palembang.
“Atlet dari Lubuklinggau rutin berlatih, dan siap melawan peserta lain yang juga memiliki kemampuan teknik dan pengalaman yang mumpuni,” jelasnya.
Pertandingan persahabatan ini, sambung Dedi sapaan Dedi Nopembri, akan diadakan enam bulan sekali. Mengenai sistem pertandingan, setengah kompetisi awal pertandingan dilanjutkan sistem gugur. “Hadiah kita siapkan jutaan rupiah, jangan dinilai nominalnya, namun kita pererat persatuan atlet tenis meja sehingga seluruh masyarakat yang awalnya tidak bisa main, tergugah berniat berlatih dan bermain,” pungkasnya. (**)
