LUBUKLINGGAU-Penjabat (Pj) Wali Kota Lubuklinggau, H Trisko Defriyansa kembali membuka kegiatan operasi pasar murah (OPM). Kali ini dipusatkan di Taman Makam Pahlawan Patria Bukit Sulap (TMP PBS), Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Senin (04/12/2023).
Sama seperti di beberapa lokasi sebelumnya, tujuan dilaksanakan OPM ini adalah dalam rangka pengendalian inflasi menjelang natal dan tahun baru (Nataru).
Untuk Inflasi di Lubuklinggau, dijelaskan Pj Wako masih dalam keadaan normal, karena secara nasional tingkat inflasi tersebut berada di angka 1,15 persen-3,5 persen. Sedangkan Kota Lubuklinggau berada di angka 2,53 persen.
Sesuai arahan presiden dan Mendagri, lanjutnya, setiap daerah harus mewaspadai terhadap gejolak harga menghadapi nataru.
Pemkot Lubuklinggau juga telah mengevaluasi komoditi apa yang menjadi inflasi, diantaranya beras, rokok kretek dan bawang, sementara deflasi berkontribusinya ada di cabai.
“Melalui Disperindag, distribusi komoditi supaya hadir di delapan kecamatan. Harapan kami kepada camat untuk menyuarakan kepada RT dan lurah, supaya hadir di tempat kegiatan ini. Kita terus jaga kondisi ini, karena menjadi atensi dari Pemprov Sumsel. Mudah-mudahan semua kebutuhan pokok masyarakat tercukupi dan harganya terkendali. Kita juga akan melakukan pengecekan harga di Pasar Muara dan Pasar Bukit Sulap,” ungkapnya.(*/Aaf)