Polres Muratara Amankan Kunker Menteri ATR/BPN RI ke Desa Tebing Tinggi Secara Tertutup dan Terbuka

Berita, Sumsel779 Dilihat

MURATARA-Kapolres Musi Rawas Utara (Muratara) AKBP Koko Arianto Wardani bersama Kabag Ops Kompol Dedi Rahmat Hidayat dan jajarannya menghadiri Kunjungan Kerja (Kunker) Menteri ATR/BPN RI ke Desa Tebing Tinggi. Selain itu, bersama TNI ikut mengamankan kegiatan Mentri hingga selesai, baik pengamanan secara terbuka dan tertutup.
“Kami hadiri sekaligus ikut mengamankan Kunker Menteri ATR/BPN RI ke Desa Tebing Tinggi,” kata Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardani melalui Kasi Humas AKP Baruanto Amin S saat dihubungi wartawan ini, Kamis (7/9/2023).

Pantauan tim Humas Polres Muratara, Kamis yang cerah ini, tepat pukul 10.30 WIB, sebuah acara bersejarah terjadi di Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Nibung, Kabupaten Muratara, Sumatera Selatan. Menteri Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia (ATR/BPN RI) bersama sejumlah pejabat tinggi lainnya melakukan kunjungan kerja yang bertujuan untuk melakukan serah terima sertifikat milik bersama kepada Suku Anak Dalam (SAD) yang tinggal di wilayah tersebut.

Dalam rangkaian acara yang begitu berarti ini, beberapa tokoh penting hadir untuk mendukung kegiatan serah terima sertifikat milik bersama SAD di Desa Tebing Tinggi. Di antaranya adalah Menteri ATR/BPN RI, Gubernur Sumatera Selatan, Kepala Kantor Wilayah BPN Sumatera Selatan, Kapolres Muratara, Kabagops Polres Muratara, Bupati Muratara beserta Wakil Bupati, Sekretaris Daerah Muratara, Camat Nibung, Kapolsek Nibung, Danramil Nibung, serta perwakilan dari PT. Lonsum Sei Kepayang dan AMA PT. Lonsum.

Acara ini berlangsung dengan penuh khidmat dan diawali dengan kedatangan Menteri ATR/BPN RI beserta rombongan ke lapangan sepak bola milik Lonsum Sei Kepayang Estate. Setelah itu, Menteri ATR/BPN RI dan rombongan langsung menuju Desa Tebing Tinggi, keperkampungan Suku Anak Dalam untuk melaksanakan pembagian sertifikat milik bersama kepada masyarakat Suku Anak Dalam.
“Menteri ATR/BPN RI dengan tulus hati menyerahkan sertifikat kepada masyarakat suku tersebut,” ujarnya.
Sebuah langkah penting untuk mengamankan hak atas tanah dan pemukiman mereka.

Selama acara berlangsung, pengamanan sangat ketat, termasuk pengamanan VIP dan pengamanan terbuka dan tertutup. Ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kelancaran acara serta keselamatan seluruh peserta.

Setelah sukses menyerahkan sertifikat, sekitar pukul 12.00 WIB, Menteri ATR/BPN RI dan rombongan meninggalkan tempat acara dan berangkat menuju Palembang menggunak helikopter. Kunjungan ini tidak hanya berarti bagi masyarakat SAD di Desa Tebing Tinggi tetapi juga mencerminkan komitmen pemerintah dalam memastikan perlindungan hak atas tanah bagi semua warga negara Indonesia. (Humas/Bas)