PU Fraksi Dewan Tanggapi Ranperda APBD tahun Anggaran 2023 Usulan Bupati

Berita, Jawa Timur835 Dilihat

pilarsumsel.com Trenggalek, Jawa Timur – Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Trenggalek tahun anggaran 2023 yang disampaikan melalui juru bicaranya, Wakil Bupati Trenggalek, Syah M Natanegara beberapa waktu yang lalu akhirnya ditanggapi pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Trenggalek.

Dalam perhelatan rapat paripurna beragendakan pemandangan umum fraksi-fraksi terhadap Ranperda APBD Kabupaten Trenggalek tahun anggaran 2023.

Sidang paripurna tersebut berlangsung di Graha Paripurna Gedung DPRD Kabupaten Trenggalek, lantai 2 Senin, (26/9/2022) pagi.

H Samsul Anam , Ketua DPRD Kabupaten Trenggalek menjelaskan prinsip Pemandangan Umum fraksi adalah menyempurnakan rancangan yang telah diusulkan eksekutif atau pemerintah daerah agar terjadi balancing diantara kedua pemangku kebijakan di pemerintahan Kabupaten Trenggalek.

“Biar ada balance yang keduanya memiliki visi yang sama untuk kepentingan masyarakat Trenggalek itu sendiri,” ucapnya.

Samsul menyinggung usulan Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) untuk mempertahankan BoS Madin agar tetap dipertahankan termasuk kesiapan Pemkab Trenggalek dalam mengikuti Pekan Olahraga Daerah (PORDA) Jatim tahun 2023 mendatang.

“Kita sudah melewati masa pandemi covid-19, makanya Bos Madin dan PORDA nanti tahun 2023 harus punya anggaran cukup,”tandasnya.

Sementara, masih dilanjutkan Samsul tentang Pos Margin anggaran, PKB menghendaki agar kalkulasi penghitungan standar harga barang serta sampai kepada penghitungan margin keuntungan dari modal yang disuplai dari APBD.

“Semua juga ingin kejelasan dari seluruh penghitungan dari APBD yang disiapkan,” lanjutnya.

Ditambahkan pula oleh Samsul tentang Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang masih terkesan biasa saja.

Fraksi PDI Perjuangan (FPDIP); merespon dengan meminta lebih produktif dan kreatif dalam mendulang kenaikan PAD yang ditargetkan.

“Harusnya seperti yang disampaikan dari FPDIP masih banyak yang bisa diambil dari sektor kepariwisataan untuk menunjang kenaikan PAD,” tegasnya.

Dari pantauan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) bersama Pemkab Trenggalek menyelenggarakan rapat paripurna dalam acara Pandangan Umum Fraksi-Fraksi Terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Trenggalek Tahun Anggaran 2023, dan dipimpin oleh Ketua DPRD H Samsul Anam serta dihadiri Wakil Bupati Syah M Natanegara.

Rapat paripurna juga dihadiri anggota DPRD Kabupaten Trenggalek, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Forkopimda setempat.

Usai mengikuti Rapat Paripurna kepada awak media, Wakil Bupati M Syah Nata Negara menyampaikan, ucapan terima kasih kepada semua fraksi DPRD atas pandangan umumnya terhadap Rancangan Peraturan Daerah APBD Kabupaten Trenggalek Tahun Anggaran 2023.

“Tentu itu semua akan kita tindak lanjuti melalui rapat-rapat yang ada dieksekutip,” terang Mas Wabup

Dan tadi banyak saran dan masukan dalam rapat paripurna, utamanya tentang infrastruktur yang ada di Kabupaten Trenggalek.

“Oleh karena itu selanjutnya akan ada pembahasan lanjutan,” pungkasnya.

(bud)