pilarsumsel.com Trenggalek, Jawa Timur – Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek, Drs. Edy Soepriyanto menghadiri pelantikan 70 orang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) oleh Ketua KPU Trenggalek, Gembong Derita Hadi, SE., Di Hall Majapahit, Hotel Hayam Wuruk, Rabu (4/1/2023).,
Menyaksikan pelantikan ini, Sekda Trenggalek tak lupa mengucapkan selamat kepada PPK yang dilantik. Menurutnya, tugas berat menanti, dan diharapkan para PPK ini bisa menjalankan tugas dengan baik.
“Tugas berat, karena pemilu belum berakhir tahapan-tahapan pilkada sudah berjalan. Tentunya, ini akan menguras tenaga dan pikiran,” ucap mantan Asisten Pemerintahan dan Kesra itu.
Pihaknya juga berpesan catatan-catatan buruk yang sempat terjadi, jangan sampai terulang. Karena hal tersebut akan menguras tenaga dan pikiran. “Yang sudah baik mohon dipertahankan,” imbuhnya.
Terkait dengan fasilitas sekretariat PPK di Kantor Kecamatan, menurut Sekda Trenggalek akan segera dibicarakan. Lebih lanjut sekda ini berharap jalinan komunikasi yang baik antara PPS dan juga aparatur kecamatan, sehingga gelaran pemilu bisa berjalan aman dan lancar.
Gembong Derita Hadi, membenarkan pernyataan Sekda Trenggalek itu, dimanapun tempat pemilu itu digelar yang paling utama adalah aman dan lancar. Maka dari itu keamanan itu hal yang utama, timpalnya.
Ketua KPUD Trenggalek itu juga berpesan, PPK punya legitimasi yang sah setelah dilantik. Untuk itu di harapkan untuk berkoordinasi segera dengan pemerintah kecamatan. “Hari ini KPUD sudah punya badan di tingkat kecamatan, sehingga mengapa kami mengundang para camat korelasinya teman teman PPK dapat menjalin komunikasi, berkoordinasi dengan baik. Pasalnya dalam pemilu atau pemilihan KPU tidak bisa berdiri sendiri dan bekerja sendiri. Memerlukan koordinasi yang baik dengan para pemangku kebijakan,” ujarnya.
Tugas berat menanti, karena pemilu kali ini berbeda dengan pemilu-pemilu sebelumnya dalam satu tahun akan ada beberapa pemilihan. Pemilu dan pilkada bupati-wakil bupati; walikota-wakil walikota; gubernur-wakil gubernur. “Tahapan Pemilu belum selesai, namun tahapan pilkada sudah berjalan dengan sumber anggaran yang berbeda,” terang Gembong.
Terakhir Ketua KPUD Trenggalek itu menambahkan, esensi panitia pemilihan adalah pelayan sehingga diharapkan bisa melayani jalannya pemilu dengan baik sesuai ketentuan peraturan perundangan yang berlaku. “Berikan pelayanan yang terbaik dan jangan mudah baper ketika ada kritik dan saran, contohnya dari teman-teman pengawas. Itu memang tugasnya mengawasi jalannya pemilihan. Tinggal kita melakukan pelayanan yang baik sesuai dengan aturan main yang ada,” pungkas Gembong berpesan.
(bud/qow)