Trenggalek, Jawa Timur,pilarsumsel.com -Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara melakukan wisuda kepada lulusan pelatihan kewirausahaan akademi Paradigta Indonesia tahun 2024 di Kabupaten Trenggalek, Kamis (5/12/2024).
Bertempat di Aula Kecamatan Suruh, Akademi Paradigta sendiri merupakan sebuah program inovatif dari Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga atau biasa disebut PEKKA.Kata “paradigta” berasal dari bahasa Jawa Kuno yang artinya perempuan yang berdiri dengan tegar dan mantab.
Mngapresiasi kegiatan ini Wabup Syah berharap program ini dapat memperkuat peran perempuan di daerahnya. “Semoga kepentingan-kepentingan perempuan di Kabupaten Trenggalek bisa terakomodir,” katanya.
Seperti kita ketahui, Pemerintah Kabupaten Trenggalek mempunyai spirit yang sama mendorong perempuan lebih berdaya. Berbagai terobosan senada Paradigta banyak dilakukan. Kita tahu ada Sepeda Keren (Sekolah Perempuan, Anak, Disabilitas dan Kelompok Rentan).
Kemudian perempuan dan kelompok rentas diberikan ruang untuk berpartisipasi dalam pembangunan melalui Musrena Keren (Musyawarah Perempuan, Anak, Disabilitas dan Kelompok Rentan). Dengan begitu mereka punya ruang untuk menyuarakan usulannya dalam perencanaan pembangunan.
Belum lagi pelatihan 5.000 wirausaha perempuan baru yang tujuannya juga mendorong perempuan di Trenggalek berdaya. Kebaradaan Paradigta sendiri dimulai sejak tahun 2016, dengan tujuan utama untuk memperkuat peran perempuan dalam masyarakat. Program Akademi Paradigta dirancang untuk kader Perempuan Kepala Keluarga atau PEKKA dan perempuan lainnya di perdesaan dan pinggir kota dengan cara yaitu pemberian pendidikan dan pelatihan yang terstruktur oleh mentor-mentor.
(bud)