Anjungan Cerdas dan Bendungan Tugu Satu Spot di Kawasan Selatan yang Tidak Ada Duanya

Berita, Jawa Timur272 Dilihat

 

pilarsumsel.com Trenggalek – Bupati Trenggalek, Mochmad Nur Arifin, sebut Anjungan Cerdas yang terintegrasi dengan Bendungan Tugu dan infrastuktur jalan nasional merupakan spot yang tiada duanya di Kawasan Selatan. Hal ini disampaikan oleh Bupati muda itu saat mendampingi kunjungan Wakil Gubernur Jawa Timur, Dr. Emil Elestianto Dardak, M.Sc., Achmad Hermanto Dardak,
Widyaiswara Ahli Utama Kementerian PUPR dan Rezeki Peranginangin, Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Jalan, Perumahan, dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah di Anjungan Cerdas Tugu, Rabu (28/9/2021).

Kenapa spot satu satunya, alasannya dikarenakan keberadaan Bendungan Tugu sangat lengkap. Selain dilengkapi Bangunan Anjungan cerdas yang digadang-gadang tidak hanya sebagai rest area saja atau tempet periatirahatan pelaku perjalanan, melainkan digadang bisa menjadi hub penghubung perekonomian wilayah sekitar.

Lebih lebih tempatnya yang strategis, tepat berada di tepi jalur nasional, diprediksi akan menjadi daya tarik masyarakat yang melintas untuk menikmati hasil karya intelektual para insinyur hebat tanah air.

Bupati Trenggalek, dalam kegiatan itu menyampaikan, “saya ucapkan terima kasih. Berkat pemikiran dan dan dedikasi putra-putra terbaik Trenggalek, Pak Hermanto dan juga Pak Emil, kemudian di dukung oleh pemerintah pusat dan provinsi akhirnya banyak proyek strategis nasional dan juga proyek strategis yang juga ada di Trenggalek,” ungkapnya saat mendampingi kunjungan Wagub Jatim dan beberapa pejabat Kementrian PUPR itu.

Ketika berbicara infrastruktur wilayah, lanjutnya menambahkan, “Anjungan Cerdas yang terintegrasi dengan infrastruktur jalan nasional dan Bendungan Tugu ini, tentu ini menjadi satu spot di kawasan Selatan yang tidak ada duanya. Tentunya ini akan menambah nilai strategis dari anjungan cerdas ini sendiri,” tegas pria yang akrab disapa Gus Ipin itu.

Ketika saya wakil beliau bupati, kami berdiskusi dan sekarang wakil gubernur kita usulkan karena ini infrastruktur wilayah biar dikelola pemerintah provinsi. Sedangkan Trenggalek berharap mendapatkan berkah yang signifikan. Kemudian ada beberapa hal yang tadi didiskusikan dengan kemungkinan ini dijadikan menjadi salah satu kreatif hub, tidak sekedar rest area melainkan juga industri kreatif harus masuk di dalamnya, tandasnya.

Tidak hanya berfungsi sebagai reduksi banjir dan sarana irigasi serta cadangan air baku, menurut bupati Trenggalek, Bendungan Tugu mampu menghasilkan energi listrik terbarukan mikro hidro 0,4 mega watt. Potensi ini bisa ditingkatkan hingga 7,4 mega watt dengan sedikit menambahkan solar cell pada area yang tidak menjadi area genangan air. Potensi ini tentunya bisa saja difungsikan untuk memenuhi kebutuhan listrik Anjungan Cerdas itu sendiri.

Rencananya Anjungan Cerdas Tugu ini akan dikelola oleh Pemprov Jatim. Makanya dalam kunjungannya tersebut Wagub Jatim menyertakan beberapa pejabat terkait seperti Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim. Di ikutkan karena rencananya OPD inilah yang nantinya dipercaya untuk mengelola tempat ini.

“Kebetulan dalam kunjungan ini kita juga ingin memastikan. Kami juga hadir full team dengan Dinas Budaya dan Pariwisata Pemprov Jatim. Yang rencananya akan menjadi dinas yang mengelola kawasan ini atas amanah dari Kementrian PU dan juga persetujuan dari pak bupati. Ini diharapkan bisa menjadi destinasi wisata di wilayah sekitar Wilis,” ungkap Wagub Emil disela kunjungannya.

Kemudian Dinas Koperasi dan UMKM, lanjutnya, “saya ingin ini bisa menjadi pengungkit bagi UMKM. Dari sisi administrtif ada BPKAD dan Bakeuda. Khusus hadir untuk memastikan kelancaran serah terima aset dari kementrian ke pemerintah provinsi. Kita ingin ini bisa dirasakan manfaatnya untuk masyarakat, tentunya peran pak bupati sangat penting, sebagai tuan rumah untuk menggerakkan masyarakat setempat untuk bisa menghidupkan ini dengan konsep stasiun di samping jalan,” lanjut suami Arumi Bachsin itu. (bud)