Pembangunan RSUD dr. Soedomo Ditargetkan Februari 2022 Rampung

Berita, Jawa Timur2772 Dilihat

Ini baru pertama dilakukan di Trenggalek karena selama ini konstruksi itu direncanakan oleh konsultan perencana, dilaksanakan oleh pelaksana konstruksi dan diawasi oleh konsultan pengawas.

“Karena butuh waktu cepat dan pekerjaan komplek dibenarkan menggunakan Design and Build. Jadi dia merencanakan dan membangun. Sedangkan yang mengawasi dan yang mengendalikan itu manajemen kontruksi,” terangnya.

Ini pekerjaan pertama kali di Kabupaten Trenggalek dengan APBD (anggaran DAU) menggunakan Design and Build.

“Pelaksananya oleh PT Pembangunan Perumahan Tbk, dan manejemen konstruksinya oleh PT Indah Karya. Keduanya adalah BUMN,” ujarnya.

Sedangkan ditanya terkait total pagu anggaran sendiri, menurut Kepala Dinas PUPR ini senilai Rp 150 miliar.

“Namun angka itu belum tentu semua. Bisa jadi hanya seratus sekian, namun dalam perencanaannya ada ruang negatif atau satu lantai, sehingga dalam pelaksanaannya bila sisa, bisa untuk pembangunan lantai dua atau 3,” tandasnya.

 

(bud)