Pertashop Bisnis Menjanjikan Dimasa Pandemi

Utama588 Dilihat

 

LUBUKLINGGAU Pilar Sumsel, – DPC Hiswana Migas sebagai lembaga penyalur pertamina melaksanakan silaturahmi bersama wartawan, baik cetak, online maupun elektronik yang bertugas di Wilayah Kota Lubuklinggau, Musi Rawas, dan Musi Rawas Utara dengan tema ” Pertashop Bisnis Menjanjikan Dimasa Pandemi.” Kamis ( 29/4/21 ) bertempat di Hotel Dewinda Kota Lubuklinggau.

Program Pertashop merupakan tindak lanjut Nota Kesepahaman Kementerian Dalam Negeri dengan Pertamina Persero tanggal 18 Februari 2020 tentang Dukungan Pemerintah dan Masyarakat Desa dalam Peningkatan dan Pengembangan Program Pertashop di Desa.

Adamilyara Aqil A sales branch Manager DPC Hiswana Migas Lubuklinggau mengatakan, dalam Program Pertashop merupakan kemitraan antara Pertamina selaku Badan Usaha penyedia BBM dengan Pemerintah Desa untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat desa untuk mendapatkan akses BBM sekaligus memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat di sekitar desa tersebut.

” Ini dimaksudkan untuk mendukung pemenuhan BBM didesa terutama di lingkungan wilayah Lubuklinggau, Musi Rawas, dan Muratara,” jelas Adamilyara.

Lanjut Adamilyara menjelaskan, Dengan ini DPC Hiswana Migas menberikan 3 penawaran kepada setiap Masyarakat daerah di Lubuklinggau, Musi Rawas dan Muratara diantaranya yakni, yang pertama, Pertashop Gold. Calon mitra yang mendaftar ke dalam kategori Gold berkesempatan menyalurkan 400 liter bahan bakar per hari. Untuk kategori ini, setidaknya mitra membutuhkan lahan  sekitar 210 meter persegi. Selain itu, lokasi dari desa ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) harus berjarak lebih dari 10 kilometer (km) atau sesuai dengan hasil evaluasi. Melalui Pertashop Gold, mitra akan mendapat tangki penyimpanan portabel sekitar 3 kiloliter  (KL). Produk yang akan ditawarkan kepada pelanggan, di antaranya Pertamax, Dexlite, Bright Gas, dan pelumas. Yang Kedua Pertashop Platinum. Pada kategori Platinum, Mitra berpotensi memiliki  omzet penyaluran BBM sebesar 1.000 liter per hari. Untuk mengikuti kategori ini, mitra harus menyediakan lahan 300 meter persegi di kecamatan yang belum memiliki SPBU atau sesuai evaluasi Pertamina. Mitra akan mendapatkan penawaran produk berupa Pertamax, Dexlite, Bright Gas, pelumas, dan produk UMKM. dan yang terakhir yakni ketiga,
Pertashop Diamond, Di kategori Diamond, mitra akan mendapatkan kapasitas penyaluran 3.000 liter perhari. Adapun pesyaratan untuk kategori tersebut antara lain memiliki tangki penyimpanan sekita 10 KL dan lahan seluas 500 meter persegi di kecamatan yang belum memiliki SPBU atau sesuai hasil evaluasi. Adapun produk yang ditawarkan seperti Pertamax, Dexlite, Bright Gas, pelumas, produk UMKM, consumer goods, dan warkop,” terang Adamilyara.

Lebih lanjut Adamilyara menambahkan, Untuk jumlah kuota perkabupaten/Kota sekitar 25 dan sudah ada skitar 10 diwilayah Lubuklinggau, Musi Rawas & Muratara,” ungkap Adamilyara.( Iman )