Palembang, pilarsumsel.com – Pembukaan orientasi Pramuka sistem Blok diselenggarakan di lapangan SMA Negeri 6 Palembang, jalan Sersan Sani Palembang, Senin (11/1/2022).
Kepala Dinas Pendidikan provinsi Sumatera Selatan Riza Fahlevi mengatakan pihaknya memberikan apresiasi kepada kepala sekolah SMA Negeri 6 Palembang karena oportunities peluang ini sangat briliant bagi SMA Negeri 6 Palembang.
“Karena sesuai dengan surat dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan no. 63 tahun 2014 pramuka merupakan esktrakurikuler itu wajib. Ini sudah termasuk pembinaan karekter apalagi ponin demi poin pada dasa darma pramuka itu sangat-sangat baik didalam pembinaan karakter,” ujarnya.
Ia mengharapkan untuk ditahun berikutnya ditahun ajaran baru setiap masuk sekolah di masa orientasi sekolah ada orientasi kepramukaan perubahan penggalang menjadi penegak.
“Bagi kepala sekolah yang belum pernah mengikuti Kursus Pembina Pramuka Mahir Dasar (KMD) untuk segera ikut di kwarcabnya masing-masing daerah. Begitu juga bagi guru minimal ada 3 yang bisa membina gugus depan di sekolah masing-masing,” tukasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Negeri 6 Palembang Fir Azwar mengatakan kegiatan ini menyikapi dari amanat peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan no. 63 tahun 2014 bahwa pramuka merupakan esktrakurikuler wajib di mulai dari TK sampai SMA.
“Sebagai perwujudannya kita melaksanakan kegiatan orientasi ini dengan sistem blok karena model-model kegiatan kepramukaan di sekolah itu ada tiga yakni model blok, model aktualisasi, dan model reguler,” ujarnya.
Lanjut, ia mengatakan model blok itu artinya bahwa setiap awal tahun atau pertengahan tahun ada kegiatan kepramukaan yang terjadwal dan ada penilaian, yang aktualisasi terjadwal satu minggu sekali, sedangkan yang reguler bagi yang berminat masuk pramuka itu yang reguler.
“Banyak yang berminat menjadi anggota pramuka. Untuk sistem blok dan aktualisasi itu wajib, jadi setiap siswa itu harus ikut kegiatan pramuka yang bersifat blok ataupun aktualisasi,” pungkasnya. (vin)