pilarsumsel.com Trenggalek, Jawa Timur – Menandai dimulainya pemugaran Masjid Istiqomah di Desa Nglebeng Kecamatan Panggul, Bupati Trenggalek mengapresiasi gotong royong masyarakat untuk memperbaiki bangunan masjid meskipun di masa-masa yang sedang sulit seperti saat ini.
“Semoga masjidnya jadi seperti yang sudah direncanakan, jadinya lebih cepat, kemudian baik dan dimanfaatkan dengan baik,” harap Bupati Nur Arifin saat peletakan batu pertama pemugaran Masjid Istiqomah, Rabu (19/1/2022).
Sesuai dengan namanya, Bupati Nur Arifin berharap keberadaan masjid tersebut istiqomah digunakan untuk ibadah.
Selain itu juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan di tengah pandemi yang belum usai.
Pada kesempatan itu, Bupati Nur Arifin juga meminta restu kepada masyarakat karena harus mengambil beberapa keputusan di situasi yang sulit.
Terlebih akibat pandemi sangat berdampak pada fiskal Kabupaten Trenggalek.
Salah satunya adalah keputusan untuk mengajukan pinjaman daerah untuk pemulihan ekonomi nasional (PEN) yang digunakan untuk membangun fasilitas kesehatan untuk penanganan covid-19 serta sejumlah infrastruktur.
“Saya tahu dua tahun ini infrastruktur banyak sekali yang rusak, ya saya memberanikan diri dan mohon doa restu mungkin nanti ke depan kita coba perbanyak anggaran untuk kedaruratan-kedaruratan,” ungkap Bupati Nur Arifin.
“Karena kadang-kadang banyak infrastruktur yang kita rencanakan dibangun, kemudian malah yang belum terencanakan ini pas terkena bencana atau apapun jadi cepat rusak,” jelasnya menambahkan.
Terkait penanganan pandemi, Bupati Nur Arifin mengatakan bahwa fasilitas kesehatan yang tengah dibangun yakni ruang isolasi covid-19 dan IGD di RSUD dr. Soetomo direncanakan selesai pada akhir Februari mendatang.
“Yang di Panggul juga terus kita kebut sehingga nanti sistem kesehatan kita bisa lebih baik, jadi saya sekali lagi mohon doa restunya semoga semua pembangunan diberikan kelancaran,” pungkasnya.
(bud)