Wagub Minta Ketua KNPI Harus Mengedepankan Kepentingan Bersama

Sumsel246 Dilihat

PILARSUMSEL ONLINE,

Palembang – Silaturahmi Pemuda Sumatera Selatan dan Penandatanganan Nota Kesepakatan Musyawarah daerah Pemuda/KNPI Sumatera Selatan diselenggarakan di ballroom Hotel Swarna Dwipa Palembang, Sabtu (12/12/2020).

Turut hadir Wakil Gubernur Sumatera Selatan H. Mawardi Yahya yang juga sekaligus membuka acara silahturahmi Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) Sumsel dengan Caretaker DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan pendatangana nota kesepakatan musyawarah daerah pemuda.

Wakil Gubernur Sumatera Selatan H. Mawardi Yahya mengatakan, bahwa KNPI adalah wadah bagi para pemuda di Sumsel untuk bersatu membangun sumsel.

“Di KNPI terdiri atas OKP. Ini harus kita pahami bersama, OKP ada sayap partai politik terhadap kepentingan masing-masing bagi siapapun untuk kepengurusan KNPI, yang berpotensi adanya perpecahan. Oleh sebab itu kami berharap dengan adanya kesepakatan ini nantinya terpilih benar-benar seluruh jajaran, ketua maupun sekretaris harus mampu memahami kepentingan masing-masing OKP-OKP lainnya, pemuda-pemuda yang ada di Sumsel,” ujarnya.

Ia menambahkan, tidak mudah disinilah letak perpecahan diantara pemuda-pemuda. KNPI sebagai organisasi pemuda terbesar. Ia berharap kepengurusan dan ketua KNPI yang terpilih nantinya mampu mengayomi seluruh kepentingan-kepentingan yang mengedepankan kepentingan bersama bagi pemuda yang ada di Sumsel sehingga persatuan tetap terjaga.

“Saya yakin KNPI akan menjadi tempat pemuda kembali membangun semangat kebersamaan menjadi generasi-generasi yang akan datang menjadi pemimpin. Jika untuk persatuan membangun Sumsel, pemprov Sumsel tentu akan mendukung berbagai program kepemudaan yang ada,” tukasnya.

Sementara itu, Senior KNPI M. Hidayat mengatakan, ini sangat mengapresiasi bagi pemuda yang selama ini memang kami minta untuk OKP harus lebih tegas dalam hal musda.

“Tetap OKP harus mempunyai sikap tidak ada musda yang lain jangan sampai terjadi seperti dahulu karena ini merupakan catatan kami. Kami berkomitmen tidak akan menjadi musda atau KNPI dualisme atau KNPI yang lain,” ujarnya.

Ia meminta kepada pemprov Sumsel untuk mengawal harus mempunyai ketegasan dalam hal membina KNPI. Pada prinsinya KNPI ini adalah anak dari pemprov ini adalah tugas dan tanggung jawab pemprov untuk mengayomi, mendidik pemuda-pemuda menjadi yang bermanfaat untuk program-program pemerintah. (vin)