Dorong Percepatan Penyerapan Anggaran, Lapas Banyuasin Ikuti Pengarahan Kakanwil Kemenkumham Sumsel

Utama520 Dilihat

Kegiatan dihadiri oleh seluruh pejabat struktural Lapas Kelas IIA Banyuasin, mulai dari Kasi hingga Kasubsi. Selain Kakanwil, pengarahan juga diberikan oleh Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan Rifqi Adrian Kriswanto dan didampingi oleh Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat, Reformasi Birokrasi, dan Teknologi Informasi Hamsir.

Indro menyampaikan beberapa poin penting yaitu Rencana Target, menyikapi akhir T.A. 2021, agar diperhatikan langkah percepatan T.A. 2021 berupa percepatan pencapaian realisasi anggaran, langkah percepatan persiapan T.A. 2022, langkah persiapan perencanaan kegiatan dan anggaran T.A. 2023.

“Saat ini, Kakanwil Kemenkumham Sumsel menduduki peringkat 7 dalam hal penyerapan anggaran se Indonesia. Mohon kepada Kepala Satker untuk memperhatikan Pertanggungjawaban Administrasi dan Keuangan, melakukan percepatan realisasi, inventarisir kegiatan yang belum terlaksana, optimalisasi anggaran, fasilitasi dan akomodir revisi belanja, evaluasi pelaksanaan kegiatan dan penggunaan anggaran, serapan anggaran, nilai IKPA, nilai kinerja berdasarkan SMART, percepatan serapan anggaran dan capaian kinerja,” jelasnya.

Lebih lanjut, dalam arahannya Indro juga menghimbau kepada Kasatker untuk memaksimalkan program vaksinasi untuk warga binaan. Lalu menginventarisir permasalahan atau kendala – kendala yang terjadi selama proses vaksinasi berlangsung. Karena Kanwil Kemenkumham Sumsel telah berkoordinasi dengan Polda Sumsel terkait pelaksanaan vaksinasi kepada warga binaan di Lapas.

“Kita sudah melakukan komunikasi dengan Kapolda Sumsel terkait program vaksinasi warga binaan. Sebagian besar kendala yang terjadi adalah tidak terdaftarnya NIK warga binaan sehingga proses vaksinasi menjadi terhambat. Untuk itu, segera laporkan ke Kanwil dan lakukan komunikasi dengan Polres setempat,” ujarnya.

Selain itu, Kepala Lapas Banyuasin pada kesempatan ini memberikan laporan kepada Kakanwil bahwa saat ini Lapas Banyuasin telah memberikan vaksin dosis pertama kepada 526 warga binaan dan untuk dosis kedua sebanyak 487 orang.

“Program vaksinasi warga binaan masih terus berlangsung. Saat ini, jumlah warga binaan Lapas Banyuasin berjumlah 1411 orang terhitung 02 November 2021. Kita akan mendata kembali warga binaan yang belum di vaksin dan dalam waktu dekat mereka akan diberikan vaksinasi Covid – 19,” jelasnya.(Eggy)