Tulungagung, Pilarsumsel.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Pelem, kecamatan Campurdarat, kabupaten Tulungagung suport para Ibu dan anak (Balita) supaya tumbuh kembang Balita lebih optimal dan terbebas dari Stunting melalui Posyandu yang diselenggarakan rutin setiap bulan.
Ada beberapa titik Posyandu Balita yang siap berikan pelayanan kesehatan setiap bulan secara bergilir di Desa Pelem, adapun yang bertugas di tiap Posyandu tersebut, yaitu, Bidan desa, perawat dan para kader Posyandu. Sedangkan hari ini jumlah total Balita yang hadir di pos mundu Desa Pelem sekitar 46 Balita.
Perihal ini seperti yang disampaikan Bidan Desa Pelem, Sriani, saat di wawancara di sela kegiatan Posyandu di pos mundu desa setempat Kamis, (6/2/2025).
Selanjutnya, Bidan menyampaikan dalam kegiatan Posyandu Balita memberikan pelayanan kesehatan untuk anak (Balita), meliputi pendeteksian tumbuh kembang kemudian pencatatan serta penyuluhan dan pelayanan kesehatan Balita dan PMT serta imunisasi.
“Pemantauan tumbuh kembang anak, mulai pengukuran antropometri sama deteksi dini tumbuh kembang anak, pemberian vitamin A, dan pemberian obat cacing,” jelasnya.
Dari hasil pemantauan Posyandu, Bidan menyebut, di Desa Pelem jika ada Balita terdeteksi mengalami Stunting, pihak Pemdes mensuport dengan segera lakukan tindakan memberikan pemantauan secara rutin dan berikan penyuluhan khusus serta pemberian makanan tambahan agar kondisi Balita Stunting dapat tumbuh normal sesuai usianya.
“Ketika ditemukan Stunting kita memantau secara rutin, setiap bulan lakukan kunjungan rumah, kemudian kita konsulkan ke Puskesmas,” terang Bidan.
Bagi Balita yang Stunting, lanjut Bidan, asupan gizinya juga harus ditambah protein tinggi hewani, kemudian dalam hal tersebut, dari desa juga ada bantuan PMT berupa peket pangan lokal yang diberikan dalam tiga bulan berturut-turut, diantaranya, telor, kacang hijau, susu formula.
“Sedangkan khusus susu untuk Stunting sudah diberikan oleh rumah sakit,” imbuhnya.
Di tempat berbeda, Kepala Desa Pelem, Mujialam, menyampaikan akan terus optimalkan tumbuh kembang Balita karena sudah menjadi program pokok desa dalam pencegahan Stunting dengan anggaran dari Dana Desa yang bersumber dari APBN.
“Dengan diadakannya Posyandu ini agar Balita tumbuh berkembang sehat dan normal terbebas dari Stunting, sehingga masyarakat desa kedepan akan semakin sehat, berkwalitas, dan sejahtera,” harap Kades Pelem. (Dwi)